Kamis, 23 Februari 2017

Gue? Perempuan?



Di suatu pagi bokap minta tolong gue motoin beberapa berkas. Dari dua lembar berkas yang bokap minta potoin, ada satu berkas yang bikin gue kaget.


Apa bokap sengaja minta gue motoin berkas ini? sedikit demi sedikit membokar jatidiri gue, lalu dia ngarep gue bakal nanya, "ayah ini maksudnya apa? kenapa perempuan?", bokap menjawab, "sebenarnya.. sudahlah. terima kenyataan ini, wal". Suasana chaos, lantas gue balas dengan kalap, "lalu dulu yang disunat ini titit siapa yah? titit siapa?!!!!"  Oke ternyata gue ada bakat jadi penulis skrip ftv religi Indosiar.

Berkas ini adalah satu-satunya dan the one and only yang bikin gue inget-inget: dulu gue bener pernah sunat kan?


Dari segala data ngaco ini, gue beneran, asli, orisinil, terbukti, terpercaya, teruji di IPB dan ITB, tersertifikasi, sebagai laki-laki tulen. Percayalah!

Related Posts:

  • Sekotak bahagia dalam kenyamanan Gue lagi males di rumah. Bukan karena ada masalah dengan orang rumah, tapi karena rumah selalu memberi waktu begitu luang, yang cukup untuk mengundang tanya. Tanya dan tanya. Tanya demi tanya. Tanya untuknya yang bel… Read More
  • Manusia dan tiga fase dalam hidupnya. Manusia dan tiga fase dalam hidupnya. memutuskan, menerima, dan menikmati. Manusia, Sebelum memutuskan sebuah pilihan, pastikan bahwa ia bisa melewati fase setelahnya, fase menerima keadaan. Kelak, fase menikmati … Read More
  • The Time has come. That we must be apart. [Gue baru sadar gue pernah ngetik ini dan belom ke publish, jadi ini Edisi #dibuangsayang gaes. Buat yang lagi baru-baru putus, mungkin bisa paham kenapa dulu gue ngetik ini sih. harusnya. hahay. Selamat menikmati dengan… Read More
  • Comeback! Mudah-mudahan sih Beberapa waktu lalu gue baru inget kalo gue punya blog. Blog ini terlupakan. Kalo aja ini blog bisa hidup, punggung gue udah kena tusuk dua lobang, blog ini nusuk gue sambil teriak "bajingan kamu, bisa-bisanya kamu lupa… Read More
  • Satu Faktor Bahagia Kadang bahagia itu simpel. ya betul, kalau cuma di sebut. "bahagia itu sederhana". Untuk orang yang lagi alay-alaynya ngegombal, kalimat itu lebih panjang,macam: "bahagia itu sederhana, kaya kamu" ...cwih kalo bahas soa… Read More

0 komentar:

Posting Komentar

Sebagai manusia normal, gue masih banyak kekurangan. apabila ada kritik ataupun saran silahkan disampaikan disini. dengan catatan: harus sopan :)